Pemerintah Akan Hapuskan Penerbangan Berbiaya Murah?
Saat mandi pagi tadi, lamat-lamat saya mendengar berita di
televisi. Kabarnya pemerintah akan menghapus penerbangan berbiaya murah. Hal
itu terkait dengan kecelakaan pesawat AirAsia QZ8501 yang 28 Desember 2014 lalu
mengalami kecelakaan.
Theyeshivaworld.com
Entah rencana itu benar atau tidak. Menurut saya, rencana penghapusan
penerbangan berbiaya murah itu sungguh “aneh”. Sebab, bukan masalah biaya yang
menjadi penyebab kecelakaan tersebut. Memang belum ada yang tahu persis apa
penyebabnya. Namun, biaya yang murah juga bukan menjadi alasan (penyebab
kecelakaan pesawat tersebut) sebenarnya saya kira.
Beberapa waktu lalu sempat diberitakan bahwa pilot tidak
mengikuti standard operasi prosedur (SOP) penerbangan dengan baik. Pilot tidak
mengambil data tentang cuaca dari Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG). Artinya,
kesalahan itu terkait dengan manajemen, sama sekali tidak ada hubungannya
dengan biaya penerbangan yang murah.
Menurut saya, rencana pemerintah untuk menghapus penerbangan
berbiaya murah ini tidak tepat. Akan lebih baik jika yang diperbaiki adalah
sistem, pelayanan dari perusahaan penerbangan tersebut. Sebab, tidak semua yang
murah itu pelayanannya buruk (meskipun di negara ini kenyataannya adalah
demikian), dan tidak ada jaminan pula bahwa yang mahal itu pelayanannya baik. Kemudian,
pemerintah dapat melakukan pengawasan ketat terhadap sistem yang berjalan itu.
Ini cuma pendapat
saya lho. Mungkin jika dilihat dari
sudut pandang yang lain, lain lagi ceritanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar